Sabtu, 18 Juni 2022

PELATIHAN BELAJAR MENULIS PGRI

 

Rabu, 15 Juni 2022

Resume ke -13

Menulis Buku Terbaik PERPUSNAS


Pertemuan malam ini diawali dengan sebuah kalimat pendorong untuk kita lebih mencintai menulis.

"Tahu kau mengapa aku sayangi kau lebih dari siapa pun? Karena kau menulis. Suaramu takkan padam ditelan angin, akan abadi, sampai jauh, jauh di kemudian hari." (Pramoedya Ananta Toer)

Bukan suatu kebetulan kita bisa bersama di dalam kelas menulis PGRI ini. Semua ada visi dan misi yang telah dititipkan Sang Maha Esa pada diri kita masing-masing.

Bisa jadi visi dan misi yang sangat besar  yang membuat kita bisa mengubah dunia dengan tulisan kita, atau visi misi paling sederhana membuat kita berguna bagi keluarga, sahabat kita untuk mewarnai lingkungan dengan aura positif.

Tapi dari semua itu ada visi misi terbesar yang di gariskan untuk kita lalui.

️Menulis membuat kita bahagia...

️Menulis membuat kita berbeda...

️Menulis membuat kita   terkenang.

️Menulis adalah obat paling mujarab untuk kita saat terluka.

️Hanya dengan menulis membuat kita bisa menjadi diri kita sendiri.

Jadi sejatinya kita menulis bukan untuk dunia, tapi KITA MENULIS UNTUK DIRI KITA SENDIRI.

Jumpa lagi dengan Arek Malang Widya di kelas spesial yang tanpa sekat dan batas. Malam ini kita memasuki pertemuan ke 13, ibaratnya hampir setengah langkah kita lalui untuk menuju puncak kesuksesan di putaran ke 30.Selama 2 jam ke depan kita akan sharing bersama dengan narasumber luar biasa dari Kota Lumajang, dengan title

MENULIS BUKU TERBAIK PERPUSNAS

Qadarulloh saya bisa bertemu dengan 2 idola saya, motivator literasi. Bu Kanjeng dan Bu Muda saat Beliau berkunjung ke kota Malang. Identik dengan namanya Bu Muda yang awet muda. Semangatnya  luar biasa, lincah, rikat dan penuh energi yang positif.

Narasumber kita kali ini adalah Dr MUDAFIATUN ISRIYAH, S. Pd, M. Pd.
Beliau adalah dosen dan pengajar di FIP prodi BK UNIPAR Jember

 


Sesuai dengan prestasi Beliau sebagai penulis terbaik Perpusnas, malam ini kita akan mengulik habis rahasia Beliau hingga meraih kesuksesan. Buku duet dengan Prof Ekoji yang berjudul : Implementasi Social Presence dalam Bimbingan Online dalam Perspektif Komunikasi Personal, Interpersonal dan Impersonal ISBN: 978-623-01-0786-3. Menghantarkan Beliau menjadi Pemenang Buku Terbaik 1 (Tema Pendidikan Jarak Jauh) Perpusnas 13 September 2021) .Ini adalah foto Beliau saat menerima penghargaan, bersama profesor Richardus Eko Indrajit.(Yang masih punya tagihan di tantangan bunda Aam  pasti kenal dgn Prof Ekoji) Seperti biasa pertemuan ini  kita akan bagi  dalam 4 sesi

1. Pembukaan

2. Paparan materi melalu chat WA grup

3. Tanya jawab

4. Penutup

Menulis merupakan aktifitas manusia menuangkan apa yang terkandung di dalam pikirannya. Dengan menulis seseorang dapat menyampaikan apa yang menjadi gagasan maupun perasaannya kepada orang lain. Dapat dikatakan bahwa menulis adalah salah satu aktivitas komunikasi yang menggunakan bahasa sebagai mediumnya. Wujudnya adalah berupa tulisan yang terdiri dari rangkaian huruf yang bermakna dengan segala kelengkapannya, seperti ejaan, dan tanda baca. Menulis juga merupakan suatu proses penyampaian gagasan, pesan, sikap, dan pendapat kepada pembaca dengan lambang bahasa yang dapat dilihat dan disepakati bersama oleh penulis dan pembaca

nahh ingat pelajaran SD yaitu EYD waktu awal kita belajar menulis, nah saat ini hal itu sangat butuh, sebagai rangkaian pemahaman dalam kalimat, sehingga penyampaian informasi bisa diterima.

Menurut beberapa tulisan bahwa menulis merupakan proses berpikir yang mempunyai sejumlah unsur yaitu

1.   Mengingat

2.   Menghubungkan

3.   Memprediksi

4.   Mengorganisasikan

5.   Membayangkan

6.   Memonitor

7.   Mereview.

Nah sekarang mulai membuka pikiran kita masing-masing bahwa menulis adalah menghubungkan dll, dari sekarang tolong teman-teman sudah mulai memiliki konsep tentang menghubungkan, coba sekalian praktek ya. saat ini akan menulis APA? 

Hubungkan dengan angan-angan  yang ada saat ini. Mulai dari yang sederhana misalnya konsepnya menghubungkan dengan malam ini sedang belajar menulis di grup whatsApp, baru selanjutnya memprediksi, mengorganisasi, mengbayangkan, memonitor, mereview yang ini dulu praktekkan maka nanti akan mendapat sebuah ide. Setelah mencoba membuat sebuah organisasi dalam menulis, maka selanjutnya mengevaluasi dan menerapkan. Melalui proses berpikir tersebut akan terwujud suatu tulisan yang berkualitas.

Belajar tentang menulis buku terbaik berpusnas dengan ibu narasumber cantik yakni Ibu Dr. Mudaviatun Isriyah. Beliau adalah orang yang sangat berpengalaman di bidang tulis-menulis dan beliau juga adalah seorang dosen yang luar biasa dan pada malam hari ini dia telah menjadi dosen kami di grup ini dengan pembahasan yang sangat menarik mudah-mudahan nanti kami betul-betul bisa menyerap ilmu yang sudah disampaikannya dengan sempurna.

Apa tujuan MENULIS?

Saya menulis untuk menghibur dikala saya sedih, terluka dan ada bahagia. Orang menulis mempunyai maksud dan tujuan yang bermacam- macam, misalnya memberitahukan atau mengajar, meyakinkan atau mendesak, menghibur atau menyenangkan, dan mengutarakan atau mengekspresikan perasaan atau emosi. Selain mempunyai tujuan yang bersifat umum itu, menulis juga mempunyai tujuan yang bersifat khusus. Sesuai dengan bentuk-bentuk ekspresi diri saat mau menulis. Wajib donk, tunggu saatnya. Ekspresi kita saat ingin menulis, on the spot, harus segera tulis tanpa ditunda. Ekspresi kita akan:

1.   menjelaskan atau menerangkan

2.   menimbulkan citra yang sama dengan yang diamati oleh penulis tentang suatu objek

  3.   meninggalkan kesan tentang perubahan-perubahan sesuatu yang terjadi mulai dari awal   sampai dengan akhir cerita

4. menyakinkan atau mendesak pembaca sehingga mengubah pikiran, pendapat, atau  sikapnya sesuai dengan keinginan penulis.

Itu sebabnya mengapa kita harus menulis dalam kurun waktu yang tidak lebih dari 72 jam .artinya menulis itu tidak terjedah waktu terlalu lama, di alam memori kita akan terjadi hal-hal yang memunculkan pikiran dan ide lain yang kurang terarah. Dalam praktiknya pikiran akan merubah tujaun dan itu sering bertumpang tindih, dan setiap orang mungkin menambah tujuan-tujuan lain yang belum tercakup ke dalam salah satu jenis tujuan awal saat mau akan menulis.

Namun, dalam kebanyakan tulisan ada satu tujuan khusus yang dominan. tu sering saya alami sebagai penulis pemula. bukan hanya pemula. Menulis on the spot. Ini yang dominan akan  menjadi nama atas keseluruhan tujuan itu. on the spot adalah menulis saat itu juga tidak boleh ditunda. Orang menulis mempunyai maksud dan tujuan yang bermacam- macam, misalnya memberitahukan atau mengajar, meyakinkan atau mendesak, menghibur atau menyenangkan, dan mengutarakan atau mengekspresikan perasaan atau emosi. sehingga kita harus rekam itu saat itu juga, jika lewat sponsor akan ngantri.

Dari empat tujuan tersebut, tujuan pertama dan utama dari menulis adalah menginformasikan segala sesuatu, baik itu fakta, data, maupun peristiwa termasuk pendapat, dan pandangan terhadap fakta, data dan peristiwa tersebut agar khalayak pembaca memperoleh pengetahuan dan pemahaman baru tentang berbagai hal yang terdapat maupun yang terjadi di muka bumi ini.

Ada orang yg mampu melukiskan apa yg dipikirkan dengan kalimat yang sangat indah dan menginspirasi. semua penulis pasti ingin tulisannya bisa indah, dinikmati orang tersampaikan informasinya dengan baik. namun hal ini tidak cukup. mengapa milik saya mjd terbaik akhirnya dikatakan penulis terbaik? namun hal ini tidak cukup. mengapa milik saya mjd terbaik akhirnya dikatakan penulis terbaik? istilah dalam penulisan ilmiah adalah BUKU itu harus ada NOVELTY. plagiat pasti tapi kalo untuk BUKU masih ringan. buku kalau ada novelty maka akan menjadi HIDUP

Buku itu Hidup karena dibutuhkan banyak orang saat ini.orang akan mencari sumber ilmu baik offline maupun online NAMUN INGAT jika ingin mengetahui kebaruan, harus mengetahui dahulu spektrum keilmuan yang ditekuninya. apa latar belakang keilmuan teman-teman. Sesuaikan dengan passionnya. agar menulis mjd mudah dan menyenangkan Bagaimana cara mencari kebaruan atau novelty? Sering-sering membaca yang sesuai dengan latar keilmuannya.apa yang akan ditulis maka cari referensi sebanyak-banyaknya.

Cari referensi yang relevan.jika banyak yang sama, seide dengan buku tersebut maka cari yg berbeda, jika telah menemukan perbedaan itulah maka akan di temukan noveltynya

Kesimpulan dari sesi pertanyaan yakni:

ISSN juga merupakan nomor unik yang menunjukan identitas terbitan. ISSN dikhususkan untuk publikasi secara periodik seperti koran yang terbit harian atau majalah serta jurnal yang memiliki waktu terbit berkala

International Standard Book Number (ISBN)jelas beda nya, ISBN unt BUKU ISSN unt karya yg lain .seperti artikel jurnal dll

Memang menulis hrs di arahkan ke imajinasi kita menjulang langit, fokus 72 jam hrs selesai ide2 tertulis baru stelah lengkap bisa dikembangkan ide2 tsb, tentunya paling tdk menggunakan teori 5w lah buat tulisan itu bebas, asal ada sesuatu yg beda dg tulisan org lain, apa itu cerita fiksi atau dokumenter itu bebas.

Ketika kita membaca suatu referensi  dan menuliskan kembali dgn kalimat kita apakah itu plagian atau novelty? jawaban saya tidak asal ada campur kalimat kita dengan maksud yang sama tapi kalimat beda, itu cara mengatasi kalimat kita plagiasi, tapi ini bukan novelty.

Perlu diketahui bahwa saya tidak ikut kompetisi, tetapi dari pihak perpusnas ada seleksi ketat terkait buku-buku yang masuk krn ISBN itu yg pusatnya ada di LONDON memberi jatah di Indonesia terbatas. Sehinga perpusnas akan memberi penghargaan bagi penulis yang sesuai.tentunya.

Menulis yang baik itu adalah menulis yang belum pernah ditulis oleh orang lain, kalimat bukan plagiasi, tata baca yang benar, EYD tertib dan yang utama adalah ada kebaruan

kebaruan ini yang akan menambah khasanah kita.Punya saya kebaruannya adalah SOCIAL PRESENCE, disini kebaruannya adalah buku selama ini belum ada yang membahas terkait sikap-sikap sosial saat belajar online, jika ada maka versi beda begitu yang dinamakn kebaruan. Menulis.

Kompensasinya adalah menulis sebagai penghibur saat sedih, seperti buku saya kmr self healing dlm melukis, tujuannya adalah mengungkapkan ekspresi menulis lewat melukis, jika sedang mengalami traumatis maka kita harus lakukan terapi yang tepat, bisa jadi melalui menulis atau yANg lain, jadi bisa melihat karakter pembuat traumatisnya apa

Demikian resume yang dapat  saya tuliskan. Terima kasih saya ucapkan  pada narasumber dan moderator. Semoga ilmu yang saya dapatkan bermanfaat.🙏

 

 

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mengembangkan Komitmen Menulis di Blog

  Tema               : Komitmen Menulis di Blog Gelombang      : 29 Tanggal            : 12 Juli 2023 Tema                : Komitmen M...