Senin, 20 Juni 2022

Pertemuan ke-15

 

Senin, 20 Juni 2022

LANGKAH MENYUSUN BUKU SECARA SISTEMATIS

Assalamu’alaikum, salam sejahtera untuk kita semua  dan salam Literasi. Narasumber kita malam ini berasal dari tanah Toraja Sulawesi Selatan dan moderatornya berasal dari Bandung jawa Barat. Moderato kita adalah seorang guru informatika SMP Taruna Bakti Bandung yang telah bergabung di Kelas Belajar Menulis Gel 8. Malam ini kita akan mendapatkan materi yang menarik.

Pada malam ini kegiatan dibagi menjadi 2 sesi , yaitu

1. Materi sampai pukul 20.00 WIB

2. Tanya jawab pukul 20 00-21.00 WIB

Mari kita simak  terlebih dahulu CV  dari  narasumber kita yakni Bapak Yulius Roma Patandean, S.Pd

Informasi tentang narasumber  bis akita lihat pada tautan di bawah ini:

https://romadean.blogspot.com/2021/01/profil.html

Selain menulis di blog beliau juga aktif di channel YouTube https://www.youtube.com/c/RomaPatandean dan  https://www.youtube.com/channel/UCtozezYTjgIj4EGVISp9whg

Narasumber  kita merupakan satu alumni program Belajar Menulis  PGRI di Gelombang 9, tepatnya di awal pandemi Covid-19. Setelah memenuhi tantangan Prof. Richardus Eko Indrajit menulis buku dalam satu minggu pada bulan April 2019, maka niat menulis buku sepertinya tidak berhenti dan terus beliau lakukan hingga kini. Saat ini narasumber masih dalam tahap menjalani pendidikan guru penggerak angkatan 4, maka buku yang saya tulis pun berjudul Guru Penggerak. Berkeyakinan menjadi penulis keren yang penuh semangat di grup ini pastinya telah memiliki ide-ide cemerlang di benak masing-masing terkait judul buku yang akan ditulis. 

Topik kita adalah Langkah Menyusun Buku Secara Sistematis. Saya meyakini bahwa sistematisnya cara kita menyusun naskah buku tidak terlepas dari tertatanya alur pikiran/ide yang kita tuangkan di naskah tersebut. Artinya, sebelum memulai tahapan penyusunan naskah untuk dibukukan, teman-teman semua pasti sudah memiliki kumpulan naskah di laptopnya masing-masing. Tidak apa-apa berserakan dulu, kumpulkan saja seperti mengumpulkan dedaunan yang berserakan di halaman. Nantinya, akan saling terkait satu sama lain ketika mulai menata naskah. 

 Cara menyusun naskah buku sistematis

     1.   siapkan naskahnya dulu,
2.   pastikan naskah buku dalam ukuran kertas A5 telah terkumpul minimal 40 halaman (standar               UNESCO) dilengkapi BAB-BAB_nya. 

Sebenarnya, teman-teman yang aktif menggunakan fasilitas Microsoft Word, saya yakin telah menemukan beberapa fitur yang bisa membantu dalam mensistematiskan tulisan. Metode yang saya berikan pada malam ini, dasarnya ada di Ms. Word. Hingga kini saya masih menggunakan metode tersebut. Oleh karena saya telah terbiasa melakukannya, maka itu juga adalah metode terbaik yang saya bagikan kepada teman-teman semua. 

Nah ini dia metode yang saya gunakan bisa disimak pada tautan berikut https://youtu.be/eePQwyHAcjw Boleh juga di tautan ini https://youtu.be/jXPr59aWJSc

Nah ini dia metode yang saya gunakan... bisa disimak pada tautan berikut https://youtu.be/eePQwyHAcjw Atau..boleh juga di tautan ini https://youtu.be/jXPr59aWJSc

Ketika menata naskah-naskah buku, cara inilah yang saya gunakan, termasuk ketika menulis tesis, mengedit naskah buku/tesis orang lain. atau mungkin ada teman-teman yang sudah memiliki metodenya sendiri? Kenapa tidak ya. Disamping beliau menulis buku sendiri, saya juga sering membantu dosen-dosen di daerah saya dalam menulis buku. Semuanya saya layani dengan bayaran 3M (makasih makasih makasih) Ini adalah bagian berbagi praktik baik dan mendorong orang-orang di daerah saya untuk menulis. Semoga kita semangat menulis naskah bukunya dan pastikan untuk terbit dan ber-ISBN.

Kita masuk ke sesi tanya jawab

P1.  Theresia - Pangkalpinang Apakah cara tersebut juga bisa kita gunakan  untuk penulisan di koran

 J1. Tentunya bisa jika naskah tulisan tersebut memuat judul dan sub judul. Tapi saya belum pernah menulis di koran, kalau mengirimkan artikel ke koran-koran sering saya lakukan, cuma belum beruntung tulisan terbit.

P2.  Selamat malam Pak saya bu Elmi dari Riau mau bertanya Pak.

1. Dalam menulis buku apakah ada batasan berapa kata dalam penulisan pra kata dan kata pengantar pak.

2.  Saat membuat buku, apakah pra kata dan kata pengantar juga dibuat dalam satu buku tersebut.

3.  Kapankah sebuah tulisan/bukku harus menggunakan sinopsis, prolog dan epilog

4.  Apakah yang dimaksud dengan mental blocking saat menulis buku dan Bagaimana cara terbaik mengatasinya pak.

5. Tambahannya pak. Bagaimana cara menentukan ide buku agar menarik pembaca

J2. (1)   Sejauh yang saya lakukan, tidak ada batasan kata, tapi idealnya 1-2 halaman.

    (2)  Iya, kata pengantar dan prakata dibuat dalam satu buku tapi penulisnya berbeda. Prakata oleh   penulis buku sementara kata pengantar dari orang lain.

 (3)  Idealnya buku harus punya sinopsis agar mempermudah pembaca mengenali naskah buku   kita.

 (4)  Mental blocking: otak menolak ide/pikiran tertentu dan tidak bisa mengendalikannyan.

 (5) Cara mengatasinya ya bisa: relaksasi, rileks kan pikiran, ikuti workshop penulisan, latihan   menulis di blog, dll. Tambahan cara menentukan ide buku agar menarik, ya ikuti kata hatinya       bu, apa yang paling menarik di benak ibu.

P3.  Selamat malam pak,  salam kenal. Saya Sim Chung Wei dari Jakarta.

Saya mempunya beberapa ide tulisan dan beberapa sudah saya tulis dalam file2 word.  Hanya saja ide2 tersebut sangat random. 

1.    Peryanyaan saya : Bagaimana mengembangkan ide-ide tersebut secara sistematis,  sementara  ide-ide tersebut tidak saling berhubungan?

2.   Apakah perlu saya fokus untuk menyelesaikan satu ide terlebih dahulu. Setelah selesai baru melanjutkan pengembanagn ide lain nya?

J3.  Hal ini sering saya alami pak Wei, tapi naskahnya jangan dibuang ya. Jika ide sudah mentok atau terkena mental blocking, hal yang saya lakukan adalah menyisipkan gambar/foto agar bisa membantu saya mencari ide. Karena gambar juga memiliki fungsi penyampai ide. Saran saya pak, tuliskan saja yang ada di pikiran bapak....biarkan berserakan dulu. Ketika menata, pikiran bapak akan memandu menyambung ide-ide tersebut. Menyusun naskah pastinya kita akan membaca semua naskah. Yakin saja pak, sering-sering baca naskahya, pasti bertemu ide untuk menyambungnya.

P4.  Saya damar dari banten Bm 26. Pak Roma yg luar biasa.

Ijin bertanya... Bagaimana  bikin daftar isi otomatis dari sebuah buku.  Adakah bapak punya link youtube.  Tutorialnya?

J4.   Ada linknya yaitu https://youtu.be/eePQwyHAcjw >>>>>>> semoga berhasil mempraktekkannya.

P5. Sambil nunggu pertanyaan lain, saya bertanya ya. Nah berapa jumlah buku yang sudah terbit, baik  solo maupun antologi ? Buku apa yang paling sulit membuatnya ? Apa alasannya ? Mr. Bams

J5.   Buku solo belum banyak pak, sepertinya baru 8 ..sementara antologi baru 5 hehehehe. Buku yang paling sulit bagi saya adalah buku fiksi. Walaupun pernah menulisnya dua kali (2 buku)

Nah, setelah 15 buku yang ditulis, bisakah diceritakan apa yang berbeda dari sebelum menulis buku dengan sekarang, mohon dijelaskan.

Yang berbeda adalah saya lebih sibuk....karena selain menulis buku sendiri saya juga masih melayani pengeditan dan pengembangan naskah buku dari orang lain. Manajemen waktu menjadi hal yang sangat vital. Sampai sekarang saya masih belum berhasil menyelesaikan perbaikan satu modul ajar UT. Menulis setiap hari memerlukan manajemen waktu dan eksekusi yang baik agar tulisan bisa terproduksi dengan optimal.

P6.  Agus Winarno dari Pangkalan Bun, Kalteng Gelomabang 25

Dalam Sebuah Makalah ada yang 3 bab, 4 Bab bahkan 5 bab bagaimana sih ketentuan sebenarnya

J6.  Idealnya Makalah terdiri atas B I Pendahuluan; B 2 kajian Teori; B 3 metode penelitian; B4 hasil dan pembahasan ; B 5 Kesimpulan dan Saran. Berbedanya penerapan BAB mungkin terkait dengan jenis-jenis makalah (induktif, deduktif, campuran)

P7.  Selamat malam Sy Sita BM 26.

Mohon ijin bertanya. Bagi penulis pemula, biasanya membuat daftar isi, kutipan, bab dan sub judul dll adalah hal yang membingungkan dan terkesan sulit.

Apakah ada trik atau tips supaya penulis pemula  tidak bingung atau merasa kesulitan

J7. Panduan ada di sini ya https://youtu.be/eePQwyHAcjw ...... mudah dan pasti bisa. Agar tidak bingung menulis,  nikmati proses  menulisnya. Tuliskanlah apa yang dialami dan dilihat setiap hari. Biasakan saja dari aktifitas harian. Ayo pasti bisa dong.

P8. Sambil menunggu pertanyaan berikutnya, maaf saya tanya agak belok dikit dari materi ya. Nah sekarang kan lagi musim Kurikulum Merdeka, apakah ada manfaat dari kebiasaan menulis seorang guru dengan penerapan kurikulum Merdeka, apalagi untuk seorang guru penggerak. Mohon penjelasannya

J8.  Mr Bams bagi diri saya sangat jelas manfaatnya, efek dari menulis ini turut membantu saya sering melakukan praktik baik pembelajaran yang saya tuangkan di blog. Di Kurikulum Merdeka, guru akan menulis modul, maka keuntungan guru yang sering menulis adalah menulis modul menjadi mudah.

Malam ini sangat luar biasa, materi dan jawaban pertanyaan disampaikan dengan sangat jelas. Semoga ini menambah semangat kita semua agar bisa menghasilkan tulisan yang baik.

Menulislah, nikmati prosesnya, pantang mundur sebelum buku terbit ber-ISBN. Menulislah bukan  

Pantun penutup kegiatan malam ini

Buah selasih
Buah jeruk Bali
Terima kasih
Sampai jumpa kembali

Demikian resume yang dapat saya buat, Semoga bisa memberi kemudahan bagi kita dalam menyusun naskah buku dan bersemangat dalam menulisnya.

Terima kasih saya ucapkan pada moderator dan narasumber luar biasa mala mini, semoga ilmu yang saya dapatkan bisa bermanfaat bagi orang lain.🙏

 

 

 

 

 

 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mengembangkan Komitmen Menulis di Blog

  Tema               : Komitmen Menulis di Blog Gelombang      : 29 Tanggal            : 12 Juli 2023 Tema                : Komitmen M...