Rabu, 20 Juli 2022

MOTIVASI MENULIS DAN MENERBITKAN BUKU

 

Senin, 18 Juli 2022

Resume Pertemuan ke 27

Pertemuan ke-27 Belajar Menulis gelombang 26, hampir  mendekati akhir rangkaian kegiatan pelatihan. Untuk malam ini narasumber kita  yaitu bapa Dail Ma'ruf, M.Pd. Beliau pernah menjadi perseta BM gelombang 20 asuhan Om Jay.  Ditunjuk ketua kelas karena itu Pak Dail termotivasi untuk memberikan keteladanan baik dalam semangat maupun komitmen. Sebagai moderatonya  dipandu oleh ibu Arofiah Afifi.  Materi yan akan dibahas tentang “Motivasi Menulis dan menerbitkan buku.

Sebelum lanjut materi mari kita lihat terlebih dahulu CV dari narasumber yaitu sebagai berikut

Beliau memiliki aktivitas menulis dengan Komunitas Pegiat Literasi Nusantara dan telah menerbitkan buku solo. Pengalaman sebagai kurator juga sangat banyak sekali diantaranya:

Materi diawali dengan kalimat motivasi

Motivasi adalah proses yang menjelaskan intensitas, arah dan ketekunan seorang individu untuk mencapai tujuannya.  

Ada tiga elemen utama dalam motivasi yaitu

      1.     Intensitas
2.     Arah
3.    
Ketekunan 

Intensitas diterjemahkan dari bahasa Inggris. Sedangkan dalam  fisika Intensitas adalah daya yang ditransfer per satuan luas, dimana luas diukur pada bidang yang tegak lurus dengan arah rambat energi. Jadi syarat pertama agar motivasi menulis terjaga adalah harus intens alias sering atau kontinyu.

Om Jay menyarankan kita untuk menulislah setiap hari dan lihatlah apa yang terjadi. Syarat agar motivasi itu tetap ajeg maka harus tahu arah. 

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) arti kata arah adalah jurusan. Jika ingin ke arah menjadi penulis maka lakukan saja Aktivitas Menulis. Selanjutnya adalah ketekunan. Ketekunan menurut KBBI adalah perihal tekun, kekerasan dan kesungguhan bekerja, keasyikan. Siapa saja yang Tekun, pasti berhasil dalam hal apapun termasuk menulis dan menerbitkan buku. 

Dalam menulis harus ikut saran yakni rajin-rajin membaca jangan pernah lupa  karena sebuah tulisan tidak akan berjalan lancar dan mencari-cari kata dalam otak kalau individunya tidak rajin membaca.

Yakinlah akan  berikut:

M   1.  Manusia yang terbaik adalah yang banyak manfaatnya untuk sesamanya
2.     Hal  terbaik untuk belajar adalah mengajar
3.     Hal  terbaik untuk banyak wawasan adalah membaca
4.    
Hal terbaik untuk menulis adalah menulis, menulis dan menulis 

Ada empat  cara jaga motivasi menulis agar tetap menyala yaitu:

1. Bergabung dengan komunitas menulis
2. Menulislah di akun yang dibaca banyak orang
3. Jadikan Menulis sebagai Healing.
4. Jadikan menulis sebagai Passion.

Alasan mengapa menerbitkan buku

  • Karena buku adalah mahkota bagi penulisnya
  • Karena bukan anak raja dan bukan anak orang kaya
  • Karena ingin punya pahala jariyah
  • Ingin abadi meskipun jasadnya telah tiada
  • Setiap tulisan akan menemui takdirnya
  • Setiap buku ada pembacanya
  • Bahagia dengan menulis
  • Naik kelas dengan menulis
  • Dapat rejeki dari menulis

Sesi tanya jawab

Moderator  Ibu Arofiah Afifi membuka sesi tanya jawab dengan memberikan sebuah
Pantun yakni:
Pagi  hari mentaripun  terlihat
Jendela ku buka terasa dinginnya  
sungguh materi yang bermanfaat
Kini dibuka sesi Bertanya 

Rangkuman Dari Sesi Tanya Jawab.

MMotivasi agar tercipta tulisan yang disukai pembaca yaitu
1.     Bergabung dalam komunitas menulis.
2.    
Mengomentari tulisan teman-teman di blog.

Bila kita konsisten maka akan berhasil.

Kunci supaya motivasi tetap terjaga yaitu

Setiap tulisan akan menemukan takdirnya. Misalnya menurut kita tulisan kita remeh, tetapi ternyata banyak yang menyukai tulisan kita. 

Trik  memotivasi diri agar tetap bisa menulis yaitu:

kita merasa bahwa menulis adalah suatu kebutuhan bukan keterpaksaan 

Tips supaya bisa menerbitkan buku solo agar tidak buyar oleh beberapa hai yaitu:

1.               Buyar karena naskah belum lengkap,
      Buyar karena kesibukan  
      Buyar karena dananya belum ada.

Caranya adalah dengan mengirimkan naskah pada orang yang dipercaya, nanti akan diberitahu kekurangannya apa saja.

Semua tempat adalah sekolah dan semua orang adalah guru sehingga sebisa mungkin buku-buku yang sudah terbit di evaluasi.Untuk menulis sebaiknya fleksibel saja, kalau ada waktu senggang sebaiknya menulis atau kalau memang terbiasa terjadwal maka akan lebih baik. 

Sekencang apapun motivasi dari luar, kalau motivasi dari dalam lemah maka itu tidak akan awet. Sehingga motivasi dari luar kita butuhkan tetapi yang paling utama diri kita setiap hari harus menumbuhkan motivasi. Jangan menunggu waktu luang dalam menulis tetapi luangkan waktu untuk menulis.

Pak Dail menawarkan diri apabila ada yang berminat untuk menerbitkan buku solo Pak Dail membuka tangan selebar-lebarnya.

Pak Dail memberikan closing statement diakhir materi yaitu sebagai berikut,

Kita peserta diharapkan saling menyemangati, mendukung, memotivasi diantaranya yakni sesama pegiat literasi. Apabila  ada teman yang meminta dibaca ya dibaca, minta di komen ya dikomen dan misalnya tidak mendapat komen cuma sedikit tidak usah berburuk sangka mungkin teman-teman sedang sibuk. 

Berbaik sangka sama siapa saja itu lebih baik dan akan mendapatkan kekuatan positif yang luar biasa

Hal yang paling penting adalah memotivasi diri kita sendiri untuk terus menulis, menulis dan menulis setiap hari. Tulisan itu sebisa mungkin di posting,

Terima kasih Pak Dail atas ilmu yang diberikan, semoga kami bi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mengembangkan Komitmen Menulis di Blog

  Tema               : Komitmen Menulis di Blog Gelombang      : 29 Tanggal            : 12 Juli 2023 Tema                : Komitmen M...